Google dan Kids Jaman Now

Siapa sih yang nggak tahu Google? Anak-anak aja tau sekarang. Apa-apa Google. Nggak tau jawaban soal, bilangnya 'eh tanya Google aja!'. Emak-emak cari resep masakan, lihat di Google aja. Wow, kamu diandalin banyak orang, Google! Apalagi tanggal 27 September kemarin Google merayakan hari ulang tahunnya yang ke-19. 19 tahun udah dipanggil Mbah? wkwk. Tapi pada penasaran nggak sih asal-usul nama Google tuh darimana? Bukan yang artinya kacamata renang itu ya! Bukan!

Nah, jadi sebenarnya nama Google lahir karena "kecelakaan". Sejarah Google dimulai dari proyek yang dikerjakan oleh Larry Page dan Sergey Brin pada 1996. Saat itu, kedua mahasiswa pascasarjana di Stanford University itu berkolaborasi mengembangkan mesin pencari bernama BackRub, yang dioperasikan menggunakan server di kampus mereka.
Pada 1997, Larry dan Sergey mengganti nama BackRub menjadi Googol. "Googol" merupakan istilah matematika untuk angka 1 yang diikuti oleh 100 angka nol. 

Nama ini diambil untuk menjelaskan misi Google sebagai gudang informasi tak terbatas di internet. Akan tetapi, para investor rupanya salah mengeja nama Googol menjadi Google, dan telanjur menuliskannya dalam cek. Hal itu membuat Brin dan Page akhirnya "mentok" menggunakan nama Google untuk mesin pencari mereka. Gitu ceritanya.

Sadar nggak sadar, Google alias mesin penelusuran internet udah menjadi suatu candu bagi kids jaman now. Mereka nggak perlu capek-capek buka buku untuk cari jawaban soal, tinggal ketik aja di search engine atau kalau males bisa langsung ngomong di penelusuran suara. Hm, jadi mereka sekarang udah malas baca. karena itulah tingkat minat membaca di Indonesia sangatlah rendah, teknologi menjadi faktornya.

Apalagi soal berita, kalaupun kebaca berita, ya itu kebacanya yang di sosial media yang sekarang kebanyakan hoax-nya dibanding faktanya. Makin mudah terpengaruhlah pola pikirnya karena nggak rajin baca. Kalaupun ada remaja yang suka baca buku, dia pastinya kutu buku banget, anak einstein yang makanannya buku pelajaran. 

Atau cewek-cewek pencinta novel roman yang tokoh utama cowoknya melangit, nggak kejangkau. Dan kadang-kadang ceritanya nggak masuk akal. Yang cowoknya masih muda udah jadi CEO perusahaan besar, yang cowo brengseknya tobat karena satu cewek nerd. 

-_-

Baper! Bisanya cuma buat baper. Nggak dapat ilmu apa-apa.

Hadeh, internet ternyata punya peran penting banget dalam kehidupan. Tapi jangan salah langkah, ya. Ambil positifnya aja. Awas ya lo buka Google buat cari video nggak bener! Dasar Kids jaman now kebanyakan mecin. Ntar tak doain harga mecin naik kayak garam.